BOGOR – MITRATNI.COM
Unit Satwa K-9 Yonpomad melaksanakan vaksinasi untuk mencegah penyebaran virus Rabies di Playground Unit Satwa K-9 Yonpomad, Jonggol, Bogor, Jawa Barat, pada Rabu, (14/08/2024).
Rabies, yang dikenal juga sebagai penyakit anjing gila, dapat berakibat fatal bagi manusia. Siapa pun yang berinteraksi dengan anjing yang terinfeksi berisiko tinggi terkena penyakit ini, termasuk prajurit Yonpomad yang tergabung dalam Unit K-9. Oleh karena itu, Unit Satwa K-9 Yonpomad menerima suntikan vaksin anti rabies.
Kegiatan ini dilakukan bersama Kepala Unit Pelayanan Teknis Pusat Kesehatan Hewan Kelas A Wilayah 3 Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Bogor, Bapak Junaidi S.ST., M.M., beserta tim kesehatan hewan yang terdiri dari drh. Yeni Setiorini, drh. Aswar, Dinni Putri AM.b, dan Kepala Sub Bagian Tata Usaha Bapak Iskandar S.Pt., M.M. Mereka menjelaskan bahwa vaksinasi ini bertujuan untuk melindungi anjing dari berbagai penyakit dan mencegah penularan penyakit dari anjing ke manusia.
“Vaksin untuk anjing umumnya terdiri dari lima jenis, yaitu: Vaksin DP (Distemper dan Parvo), Vaksin PiBr (Parainfluenza dan Bordetella), Vaksin DHLP I (Distemper, Hepatitis, Leptospirosis, Parvo), Vaksin DHLP II + R (Vaksin DHLP dan Rabies), serta Booster Rabies. Namun, kali ini kami fokus pada vaksin Rabies untuk anjing,” tegas Bapak Junaidi S.ST., M.M.
“Dengan adanya kegiatan seperti ini, saya berharap satwa K-9 yang memiliki kemampuan proteksi, pelacakan bahan peledak, pendeteksian narkotika, dan agility militer dapat tetap sehat dan terhindar dari virus Rabies, sehingga dapat lebih maksimal dalam mendukung tugas pokok Yonpomad,” ujar Serda Aris Rahmat Hulu, Danru Unit Satwa K-9 Yonpomad.
SUMBER : PUSPOMAD